Aku berdansa di ujung pena
Menari dengan kelembutan hati
Melintasi malam kelam
Hingga pagi menanti
Iringan duka menembus lara jiwa
Kian lirih menyayat secuil hati
Mengenagmu dalam birunya cinta
Hingga tetesan air mata tak tersisa
Bait suci dalam sajak asmara
Tersakiti dan disakiti
Aku tetap tegar merasakan pedih di ujung cerita